• LinkedIn
  • Join Us on Google Plus!
  • Subcribe to Our RSS Feed

Boldy is a Free Premium Blogger Template By PremiumBloggerTemplates.com. You Can Download More Free Premium Quality Themes From Our Site. http://www.premiumbloggertemplates.com/

Senin, 02 November 2015

METODE PEKERJAAN UNTUK SCAFFOLDING

17.56 // by Transmisi Sutet // 1 comment


1.     UMUM
Image result for scaffolding bambu
Scaffolding

Pemasangan perancah atau scaffolding dalam proyek transmisi pada saat penarikankabel konduktor dilakukan pada area yang crossing dengan jalan raya, jalan kerta api, saluran udara tegangan tinggi dan rumah warga. Dalam pelaksanaan pemasangan tersebut harus personil yang telah terlatih dan dilengkapi alat pelindung diri ; Safety Helmet, Safety Belt, Safety Shoes.


2.      LANGKAH KERJA
2.1.     Pekerjaan Persiapan

2.1.1. Melakukan peninjauan dilapangan untuk melihat penebangan tumbuhan atau pohon yang merintangi masih mengganggu dalam pelaksanaan peranikan konduktor dan jaringan yang  crossing jalan raya, Saluran Udara Tegangan Tinggi dan bangunan rumah.

2.1.2.     Pengurusan  ijin ke otoritas setempat sama yang punya lahan dimana akan didirikan steger supaya tidak ada masalah dikemudian hari.

2.1.3. Menghitung perkiraan jumlah bambu yang akan dipakai dalam pelaksanaan pemasangan scaffolding di proyek tersebut.

2.1.4.     Pembelian bambu yang sudah diperhitungkan dan langsung diangkut ke tempat-tempat yang didirikan scaffolding.

2.1.5.     Persiapan tali ijuk, tambang plastik dan kawat sebagai bahan pengikat antar bambu supaya kuat dan tidak lekas putus.

2.2.      Pekerjaan Pemasangan.
2.2.1.     Pembuatan lobang-lobang sedalam 50 cm untuk mendirikan bambu  supaya ujung bambu tertanam dalam tanah sebagai penguat.

2.2.2.     Setelah selesai membuat lobang dilanjutkan dengan mendirikan bambu satu demi satu sesuai lebar jaringan transmisi supaya aman dalam penarikan.

 Pemasangan scaffolding atau steger dari bambu lokasi yang crossing dengan jalan raya, saluran udara tegangan tinggi dan rumah warga, hanya dapat dilakukan oleh team yang sudah terlatih dalam ketinggian.


2.2.1.     Dalam pemasangan tersebut harus dilengkapi Alat Pelindung Diri ; Safety Helmet, Safety Belt, Safety Shoes.

2.2.2.     Bagian pemasangan wajib dan memeriksa kembali bahwa pemasangan steger atau scaffolding benar-benar kuat.

2.2.3.     Setelah sesesai, maka inspekstor scaffolding wajib melakukan re-inspeksi keselamatan kerja agar dapat dijamin bahwa perancah tersebut aman dan pemasangan telah dilakukan sesuai dengan kebutuhan pengguna;

2.2.4.     Inspektur scaffolding mempunyai wewenang tunggal untuk untuk  menyatakan bahwa perancah tersebut aman atau tidaknya.

2.2.5.     Jarak penahan horisontal ke penahan vertikal tidak boleh melebihi 300 centimeter, ketinggian perancah tanpa penahan ke struktur permanen maksimum 900 centimeter.

2.2.6.     Penahan horisontal ke vertikal harus membentuk sudut 90°; penahan antara horisontal dengan vertikal / diagonal (bracing) harus membentuk sudut 45°.

2.2.7.    Jarak antara papan landasan anjungan kerja ke pengaman horizontal tengah dan atas (railing) adalah masing-masing 50 centimeter sehingga pengaman atas berada pada tinggi 100 centimeter / maksimum 110 centimeter, dan harus membentuk sudut 90° ke penahan vertikal.

2.2.8.    Pada pemasangan perancah memanjang atau menjulang ketinggian maka setiap 3 / lift perancah harus terpasang bracing bracing atau bagian yang bertumpu pada lantai/landasan yang permanen dan diujung bawah menggunakan papan penumpu

2.3.      Pekerjaan Pembongkaran

2.3.1.   Pembongkaan steger bambu dilakukan setelah pekerjaan penarikan kabel konduktor selesai.

2.3.2.    Hasil bongkaran steger tersebut akan dipindahkan tempat lain yang belum mulai penarikan konduktor.




1.      PERALATAN KERJA
3.1.      Alat-alat kerja :
v   Gambar kerja  
v   Palu
v   Golok
v   Gergaji
v   Meteran
v   Linggis

3.2.        Bahan-bahan :
v  Tali Ijuk
v  Tambang plastik
v   Kawat

3.3.       Tenaga Kerja
v  Tukang                                     :  1  orang  
v   Helper                                     :   6 orang
                                                       
3.4.        Perlengkapan safety kerja antara lain :
v  Sepatu
v  Helm,
v  Sarung tangan
v  Body harness


4.      QUALIY CONTROL
4.1.       Material dalam pekerjaan pemasangan scaffolding dari bambu harus yang lurus dan kuat

4.2.   Team dalam pemasangan scaffolding harus team yang sudah terlatih di pekerjaan ketinggian.